Thursday, 20 July 2017
DTW Tanah Lot, Bali, merupakan salah satu kawasan wisata yang terkenal dengan sunset yang indah. Biasanya wisatawan akan datang ke Pura Tanah Lot pada sore hari sebelum matahari terbenam. Sambil menunggu matahari terbenam para wisatawan bisa melakukan berbagai aktivitas seperti mengabadikan momen dengan foto, berwisata keliling taman, atau sekedar duduk-duduk menikmati hembusan angin di sekitar Enjung Galuh atau Sunset Terrace.
Setelah matahari terbenam berakhir, ada acara yang bisa dinikmati oleh wisatawan di Tanah Lot yaitu Pertunjukan Tari Kecak. Tarian kecak dimainkan terutama oleh pria, dimana jumlah pemain di puluhan atau lebih penari yang duduk sejajar dan lingkaran dengan irama tertentu memanggil "cak", mengangkat tangannya. Tarian kecak ini diciptakan pada tahun 1930 oleh Wayan Limbak dan dengan pelukis Jerman Walter Spies. Mereka membuat tarian berdasarkan tradisi kuno dan mengambil sanghyang dari bagian cerita Ramayana. Tarian ini menjadi populer saat Wayan Limbak menjadi penari Bali dengan tur keliling dunia untuk mengenalkan tarian Kecak. Sampai saat ini menjadi tarian Kecak kesenian Bali.
Tari Kecak di Tanah Lot mengambil dari Ramayana Epic sebagai tema tarian mereka, terutama episode Pangeran Rama dan istrinya Putri Shinta dan saudaranya Laksamana sebagai ahli waris tahta yang sah mengasingkan diri ke hutan untuk memberi saudaranya, Bharata kepada Duduk di atas takhta Pengasingan ini membawa situasi menjadi fatal bagi mereka saat Putri Shinta diculik oleh raja Iblis Alengka Pura. Penculikan Putri Shinta adalah awal dari perang besar yang disebut Bharata Yudha antara Pangeran Rama dibantu oleh armada tentara monyet dan armada setan Rahwana dari Alengka Pura.
Tari Kecak di Tanah Lot juga dilengkapi dengan tarian yang menggunakan sarana api. Hal ini ditunjukkan saat Hanuman menyelamatkan Dewi Shinta. Rahwana yang mengetahui kedatangan mereka, akhirnya memerintahkan anak buahnya untuk membakar Ramadewa dan Lakshmana. Pada saat mereka mengalami kesulitan, Hanuman datang menyelamatkan mereka dari api yang mengerikan yang terjadi. Setelah itu Hanuman dan pasukan monyet lainnya, hancurkan api yang diciptakan oleh Rahwana.
Jika Anda datang ke Tanah Lot di sore hari, cobalah menyaksikan pertunjukan tari Kecak ini. Tari Kecak ini digelar di Open Stage Dewi Sinta Hotel & Restoran Tanah Lot. Tari Kecak diadakan setiap hari pada pukul 18.30 wita. Untuk tiket bisa ditemukan di kantor informasi dekat pantai atau bisa langsung didapat di Dewi Sinta.